Advertisement
Festival yang mengusung tema "Bangga Melestarikan Kesenian dan Budaya" ini ditutup langsung oleh Bupati Murung Raya, Herius, S.E., pada Sabtu malam di panggung utama Alun-Alun Horih Jerah.
Dalam laporan kegiatan yang dibacakan oleh Ketua Panitia, Putu Suranta, disampaikan bahwa festival tahun ini sukses menghadirkan beragam kegiatan budaya, seperti pertunjukan tari daerah, lomba musik tradisional, pameran kerajinan tangan, serta berbagai atraksi seni khas Murung Raya yang melibatkan generasi muda dan komunitas budaya setempat.
"Festival ini adalah bukti nyata bahwa masyarakat Murung Raya tetap berkomitmen melestarikan budaya leluhur di tengah perkembangan zaman," ujar Putu Suranta dalam laporannya.
Bupati Murung Raya, Herius, S.E., dalam sambutannya menegaskan bahwa Festival Budaya Tira Tangka Balang adalah agenda tahunan yang menjadi sarana interaktif sekaligus ajang promosi karakteristik dan nilai-nilai budaya daerah, sejalan dengan potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Murung Raya.
"Untuk para peserta yang belum berhasil, jangan berkecil hati — teruslah berlatih untuk kesempatan di tahun mendatang. Bagi yang meraih juara, jangan cepat berpuas diri. Teruslah mengasah kemampuan, karena ke depan kalian akan mewakili Kabupaten Murung Raya di tingkat provinsi sebagai wajah daerah kita," pesan Herius.
Ia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan menekankan pentingnya semangat menjaga serta mengembangkan warisan budaya sebagai identitas daerah.
"Festival Tira Tangka Balang ini bukan sekadar hiburan, melainkan bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai luhur budaya kita. Mari kita terus lestarikan dan wariskan kepada generasi mendatang," tambahnya.
Acara penutupan dimeriahkan dengan penampilan tarian massal yang melibatkan para peserta festival. Meskipun hujan turun, semangat masyarakat yang memadati lokasi acara tidak surut, dan tepuk tangan meriah mengiringi penampilan mereka.
Festival Budaya Tira Tangka Balang 2025 menjadi momentum penting untuk mempererat persatuan masyarakat sekaligus menguatkan jati diri budaya Kabupaten Murung Raya di tingkat nasional
